BREAKING NEWS

Thursday, February 18, 2016

Waspada Penipuan Berkedok Kelengkapan Data Dapodik Kemdikbud Tahun 2016

Belakangan ini marak penipuan yang mengatasnamakan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Jakarta. Target dari penipuan ini adalah sekolah-sekolah yang pesannya dikirim melalui email. Salah satunya adalah penipuan dengan modus Kelengkapan Data Dapodik Tahun 2016. Seperti yang sekolah saya dapatkan hari ini.

Ilustrasi

Sepintas surat yang dikirim ke email sekolah memang meyakinkan dan terlihat asli, namun jika dicermati terdapat beberapa kejanggalan dalam surat tersebut. Berikut adalah isi surat penipuan yang saya maksud :

Surat Penipuan

Kejanggalan yang saya temukan pada surat tersebut adalah sebagai berikut :

1. Pada kop surat, dalam surat palsu tertera alamat Dirjen Dikdasmen Kemdikbud, yakni di Kompleks Senayan Gd. D.11 dan 13, serta nomor telfon 021 - 57955141 - 45. Setelah saya telusuri di laman Dikdasmen Kemdikbud ternyata alamat yang asli adalah Kompleks Kemdikbud Gedung E Lantai 5 Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta 10270. Telepon: (021) 5725061, Faks.:(021) 5725613.

2. Pada nomor surat tertera sebuah nomor dengan tahun 2014, padahal sekarang adalah tahun 2016, hal ini berbeda dengan perihal surat yang tertulis Kelengkapan Data Dapodik Tahun 2016.

3. Isi surat meminta data nama guru, nomor telfon rumah dan nomor handphone untuk kepentingan kelengkapan data dapodik. Padahal sebenarnya dalam aplikasi dapodik sudah tercantum isian tersebut, jika disinkronkan berarti data sudah masuk. Kenapa harus diminta datanya lagi?

4. Setelah mengisi data tersebut, korban diminta mengirimkan data tersebut melalui email yang tertera pada surat, yakni humasdikmen@yahoo.co.id. Perlu diketahui bahwa kemdikbud tidak pernah menggunakan alamat email dengan domain yahoo maupun gmail. Yang digunakan adalah email resmi dengan domain kemdikbud.

5. Di bawah surat tertulis tanda tangan direktorat jendral, dalam surat tersebut memang sudah benar mencantumkan nama Dirjen saat ini yaitu Hamid Muhammad, namun pada tanda tangan di atas namanya jika dibaca adalah Jazidie. Ini jelas berbeda.

Demikian penjelasan saya mengenai penipuan yang mengatasnamakan Kemdikbud. Waspadalah terhadap penipuan sejenis. Jika anda diminta mengirimkan data berhati-hatilah. Jika perlu konfirmasikan dulu ke Dinas Pendidikan setempat. Terima Kasih.

Post a Comment